PENTINGNYA MEMILIH ASURANSI DENGAN BIJAK DI TENGAH PANDEMI


Assalamualaikum semuanya apa kabar, semoga kita semua dalam keadaan sehat wal'afiat ya aamiiin ... 


Ngomongin sehat tentu kita semua pasti ingin sehat dong ya, tapi balik lagi semua itu adalah Kehendak Yang Maha Kuasa dan kita tidak tahu kapan kita dijemput Dengan-Nya. Nah sejauh ini tabungan apa sih yang kalian punya jika suatu saat nanti kalian pergi meninggalkan keluarga untuk selamanya.

Apakah kalian sudah memiliki Asuransi ??? 

Dan apakah Asuransi yang kalian pilih sudah tepat ??? 


Well, disini aku akan menjelaskan sedikit tentang Tokio Marine Life Insurance Indonesia yang kemarin menggelar Webinar dengan tema "Bijak Memilih Asuransi Yang Tepat dan Aman".

Serta beberapa narasumber sebagai berikut :

1. Adrian Maulana - Senior Vice President Schroders Indonesia

2. Tri Djoko Santoso, Ketua Financial Planning Standards Board Indonesia

3. Muhammad Irsan, Head of Agency Training & Manpower Development Tokio Marine Life Insurance Indonesia



Dari yang simak jadi kemarin sebenarnya acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada kita serta sadar betapa pentingnya memiliki asuransi agar bisa lebih memahami juga produk dan perusahaan asuransi yang kredibel dan bereputasi demi menghindari berbagai permasalahan terkait asuransi di kemudian hari. 


Beberapa waktu belakangan ini bermunculan keluhan nasabah asuransi di berbagai media sosial. Umumnya, keluhan tersebut terkait produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi. Patut disayangkan bun, bahwa maraknya kasus kerugian investasi dari produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi tidak lepas dari masih belum meratanya tingkat literasi masyarakat atas asuransi jiwa.


Nah hal tersebut diperkuat dengan data dari Survei Nasional Literasi Keuangan yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2019 yang menunjukkan bahwa tingkat literasi keuangan di Indonesia khususnya di sektor asuransi jiwa masih rendah. Persisnya, Indeks Literasi Asuransi hanya 19,4%, lebih rendah dari Indeks Literasi Perbankan yang mencapai 36,12%.

Seperti gambar berikut :





Tak hanya itu, penetrasi dan densitas asuransi jiwa di Indonesia juga masih sangat rendah. Data OJK menunjukkan sampai Juli 2020, penetrasi asuransi jiwa terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) di Indonesia baru 1,1%. Artinya, jumlah penduduk Indonesia yang memiliki polis asuransi jiwa baru 17,4 juta orang atau 16 orang per satu polis. Sedang densitas, atau pengeluaran per penduduk di Indonesia selama setahun untuk asuransi hanya sebesar Rp554,970.


Pak Muhammad Irsan, Head of Agency Training & Manpower Development, PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia menerangkan dari pemaparan di atas, berbagai keluhan pemegang polis yang muncul di media social dan terjadi di tengah situasi pandemi COVID-19 dengan penetrasi asuransi jiwa di Indonesia yang rendah menunjukkan perlunya semua pihak di industri ini untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya memahami fungsi asuransi jiwa sebagai sarana perlindungan dan perencanaan keuangan keluarga masa depan. Perusahaan asuransi juga sudah seharusnya memastikan bahwa para tenaga pemasarnya telah tersertifikasi dan memiliki pengetahuan produk yang baik sehingga mampu memasarkan seluruh produk yang dijual sesuai aturan yang berlaku. Di Tokio Marine Life Insurance Indonesia, kami mempunyai program pelatihan berkala untuk para tenaga pemasar bahkan kami secara khusus juga mengundang trainer profesional untuk memberikan program pelatihan yang komprehensif sebagai bekal para tenaga pemasar kami agar mereka dapat menjual produk dengan cara yang benar. 


Karena itu, Pak Tri Djoko menjelaskan bahwa Polis asuransi jiwa dikemas dalam bentuk premi proteksi saja dan premi proteksi + nilai tunai (tabungan atau investasi) untuk tujuan dan manfaat keuangan yang berbeda. Perlu diingat, seiring berjalannya waktu, premi proteksi asuransi akan terus meningkat seiring bertambahnya usia, inflasi dan jenis proteksi. Premi nilai tunai salah satunya manfaat untuk membantu membayar kenaikan premi asuransi, selain itu, premi nilai tunai dapat memberi manfaat-manfaat tabungan dan investasi lainnya. 


Itulah kenapa aku bilang memiliki Asuransi sangat penting karena kita tahu apa yang akan terjadi hari ini, esok, lusa atau seterusnya. Dan kita juga harus bijak memilihnya, jangan asal pilih hanya dengan embel-embel yang tidak pasti. 


Selanjutnya, ada Pak Andrian Maulana selaku Senior Vice President PT Schroders Investment Management Indonesia yang menjelaskan bahwa dalam hal berinvestasi, calon investor atau pemegang polis harus lebih dahulu mengenal produk investasi dan profil risiko dari nasabah. 

"Sebabnya, tingkat risiko dari setiap jenis instrumen investasi itu berbeda-beda dan disesuaikan dengan profil risiko nasabah. Di sisi lain, peran perusahaan asuransi juga perlu untuk memberikan edukasi kepada calon investor atau pemegang polis, karena mereka mempunyai hak untuk berinvestasi sesuai dengan profil risikonya. Kedua unsur ini sangat penting agar tidak muncul dispute di kemudian hari".


Dan dalam hal pembelian produk asuransi yang terhubung investasi, nasabah juga berhak menentukan pilihan investasi dan sebaiknya memilih jenis instrumen investasi dengan hati-hati sesuai dengan profil risiko nasabah. Biasanya setiap produk asuransi itu mempunyai fasilitas untuk melakukan switching. Dalam artian, fitur switching ini diberikan untuk memudahkan nasabah jika ingin merubah jenis produk investasinya apabila terdapat perubahan toleransi risiko nasabah yang sesuai dengan isian profil risiko nasabah.


Pak Irsan lebih lanjut memaparkan sejumlah indikator yang dapat menjadi panduan calon nasabah dalam memilih produk dan perusahaan asuransi. 

Pertama, pilih perusahaan asuransi yang memiliki proses pemantauan kepatuhan tehadap peraturan yang ketat, memiliki tata kelola perusahaan yang baik dan terdaftar serta diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Perusahaan asuransi yang terpercaya mampu memberikan informasi yang transparan dan mudah di akses. 

Kedua, pastikan tenaga pemasar terdaftar dan memiliki sertifikasi keagenan dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI). “Selanjutnya, pastikan telah mendapatkan penjelasan dengan lengkap dari tenaga pemasar dan ni'm asabah telah memahami produk asuransi jiwa yang akan dibeli. Serta tak lupa manfaatkan waktu untuk mempelajari polis asuransi jiwa dengan baik pada masa mempelajari polis asuransi (free look period). 


So, di tengah pandemi ini perusahaan asuransi jiwa juga hadir merealisasikan janji perlindungan terhadap beragam risiko kehidupan. Bahkan, jumlah klaim yang dibayarkan oleh perusahaan asuransi jiwa, totalnya mencapai Rp 151,1 triliun di sepanjang tahun 2020. Di satu sisi pandemi juga mendorong perusahaan asuransi untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan kemajuan digital. Penjualan polis asuransi pun sudah bisa dilakukan secara online sehingga masyarakat dapat lebih mudah untuk mendapatkan perlindungan.”


Dalam kaitan tersebut, Tokio Marine Life Insurance Indonesia sebagai perusahaan asuransi jiwa yang terdaftar di OJK dan berkomitmen kuat dalam membangun industri asuransi yang terpercaya terus beradaptasi dengan masa pandemi ini. Karena itu, Tokio Marine Life Insurance Indonesia berinovasi melakukan pengembangan aplikasi Activity Management System (AMS) untuk penjualan Non Face to Face (NF2F). Tujuan dari AMS NF2F ini adalah untuk menjadikan para tenaga pemasar sebagai kepanjangan tangan Tokio marine Life Insurance Indonesia dalam membantu masyarakat Indonesia untuk memenuhi kebutuhan asuransinya tanpa risiko tertular virus COVID-19. 


Aplikasi AMS NF2F ini juga mendukung para tenaga pemasar Tokio Marine Life Insurance Indonesia dalam mencapai targetnya; mulai dari memantau aktifitas penjualan, melakukan pengisian SPAJ secara daring, proses approval di Underwriting hingga Polis terbit dan diterima oleh Nasabah. Harapannya melalui AMS NF2F ini, para tenaga pemasar tetap semangat untuk mencapai target dan calon nasabah pun merasa lebih aman serta nyaman berinteraksi dengan agennya walau di masa pandemi. 


Tokio Marine Life Insurance Indonesia pun tanpa henti terus berjuang melakukan literasi finansial kepada masyarakat di sepanjang masa pandemi ini. Tokio Marine Life Insurance Indonesia juga secara rutin melakukan literasi finansial, seperti acara hari ini yang juga merupakan bagian dari program literasi finansial kami, Irsan memungkas pemaparannya.




Tentang Tokio Marine Life Insurance Indonesia


Tokio Marine berdiri sejak tahun 1879 sebagai kelompok perusahaan asuransi umum tertua di Jepang, Tokio Marine Group juga terus mengembangkan bisnisnya secara global dari bisnis asuransi umum ke bisnis asuransi jiwa dan asuransi internasional. Jaringan internasional terus bertumbuh dan tersebar di 38 negara. 


Pada tahun 2012, Tokio Marine Group hadir di Indonesia sebagai hasil kombinasi keahlian grup dan kebutuhan akan produk serta layanan asuransi jiwa melalui PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia yang menyediakan beragam produk asuransi jiwa mulai dari produk unit-linked, tradisional, dan syariah. 

Didalamnya ada beberapa jenis asuransi seperti :

-> asuransi kesehatan

-> Perencanaan keuangan

-> Jaminan pensiun

-> Perencanaan pendidikan

 Semua yang dipasarkan melalui jalur agensi dan distribusi alternatif. Sampai dengan March 2021, TMLI telah memiliki 9 kantor pemasaran di 9 kota yang tersebar di seluruh Indonesia dan akan terus berekspansi ke kota-kota lainnya di Indonesia.

PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Agen yang melakukan pemasaran produk PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia telah terdaftar dan diawasi oleh OJK atau asosiasi asuransi jiwa yang ditunjuk oleh OJK. Adapun izin usaha PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor KEP-597/KM.10/2012 yang dikeluarkan pada tanggal 29 Oktober 2012.



Jadi bagaimana bun apakah kalian sudah memiliki Asuransi Jiwa terutama untuk para suami yang mencari nafkah? 

Bila belum memiliki Asuransi Jiwa, mungkin kini sudah saatnya seperti yang aku katakan umur tidak ada yang tahu, nah kalian bisa nih ambil di Tokio Marine Life Insurance yang sudah pasti aman dan terpercaya. 


Semoga info ini bermanfaat ya. 


Wassalammualaikum wr.wb










Komentar

  1. setuju mba kalau untuk para pak suami yang mencari nafkah sebaiknya memiliki asuransi jiwa, jadi tertarik nih untuk cari lebih banyak asuransi jiwa dari Tokio Marine Life Insurance

    BalasHapus
  2. Iya kalau pilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan kesanggupan kita ya

    BalasHapus
  3. Iya kalau pilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan kesanggupan kita ya

    BalasHapus
  4. Alhamdulillah suamiku sudah punya asuransi karna emang penting bgt

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

ATASI GARIS-GARIS HALUS DI MATA DENGAN LORE TOTAL EYE CARE SERUM & LORE TOTAL EYE CARE CREAM

Tupperware Freshia Collection, Makanan Tetap Segar & Tetap Sehat